Kendaraan roda dua memang menjadi jagoan untuk menunjang berbagai aktivitas. Apa lagi kegesitan motor matic yang sangat andal dalam menembus kemacetan perkotaan dan bahkan masih mantap untuk diajak berkendara ke kondisi yang lebih menantang. Sayangnya seiring berjalannya waktu, kondisi mesin juga akan berubah dan kebutuhan oli kental untuk motor matic menjadi krusial.
Untuk mesin motor yang sudah berumur, kondisi komponen pada mesin cenderung sudah berubah tingkat kerapatan komponennya. Alhasil penggunaan oli yang lebih kental dapat menjadi solusi. Namun jangan sembarangan mengganti tingkat kekentalan oli, terutama jika tidak memahami arti kode SAE yang menjadi indikator kekentalan oli mesin.
Konsultasi dengan montir pun bisa dilakukan terutama tentang kekentalan yang paling tepat digunakan sesuai dengan kondisi motor masing-masing. Supaya makin paham mengenai tingkat kekentalan oli, yuk simak penjelasan singkatnya.
Kode Kekentalan Oli Mesin
Bila memperhatikan oli mesin yang beredar di pasaran, sering dijumpai adanya tulisan ‘SAE’ yang diikuti dengan kombinasi angka dan huruf. Sebagai contoh SAE 10W-40 yang memiliki arti bahwa oli tersebut pada kondisi dingin (Winter) memiliki tingkat kekentalan 10 pada indeks SAE. Huruf W merupakan singkatan dari kata Winter yang dalam bahasa Indonesia adalah musim dingin.
Ketika suhu berubah seperti saat mesin dinyalakan maka tingkat kekentalannya berubah menuju angka 40 panda indeks SAE. SAE sendiri adalah singkatan dari Society of Automotive Engineer yang merupakan lembaga internasional yang menentukan standar terhadap tingkat kekentalan atau viskositas serta stabilitas oli pada suhu tertentu.
Kekentalan Yang Tepat
Viskositas pada oli mesin menjadi faktor yang cukup penting untuk diperhatikan. Jika oli terlalu encer resiko timbulnya engine knocking atau suara menggelitik dapat semakin tinggi. Jika dibiarkan, lama-kelamaan masalah lain seperti over-heating hingga motor mogok pun bisa terjadi.
Sedangkan oli yang terlalu kental akan menambah berat kerja mesin sehingga performa kendaraan juga menjadi loyo dan kurang responsif. Efisiensi bahan bakar juga jadi menurun sehingga motor cenderung lebih boros. Oleh karenanya penggunaan oli dengan viskositas yang tepat sangat direkomendasikan agar kinerja mesin tetap asyik dan nyaman..
Oli Kental Matic Terbaik
TOP 1 Action Matic 20W-40 adalah produk yang baik digunakan untuk motor matic yang sudah berumur. Perusahaan oli asal Amerika Serikat sudah memasarkan produk oli mesinnya di Indonesia selama lebih dari 40 tahun.
TOP 1 Action Matic diformulasi khusus untuk tipe motor dengan kopling kering seperti skuter matic. Teknologi lain yang juga menambah keunggulan dan menjamin kenyamanan dalam berkendara antara lain:
- JASO MB 2016: Memberikan pengalaman perpindahan transmisi yang lebih halus sesuai dengan standar pelumas motor Jepang.
- Aditif Anti Karat & Anti Korosi: Menjaga dan merawat kebersihan mesin dengan aditif khusus yang mampu membersihkan, mencegah kotoran, dan membentuk endapan.
- Smooth Riding: Menghasilkan perlindungan tahan lama dan menyeluruh sehingga kinerja transmisi motor matic menjadi lebih halus serta terawat.
Tunggu apalagi, gunakan produk terbaik dari TOP 1 untuk kendaraanmu sekarang. Beli secara langsung di bengkel terdekat atau melalui ecommerce resmi TOP 1 di sini.
Ganti Oli? TOP 1 Aja!
Seorang pemuda yang menyukai kegiatan blogging.
Review Oli Matic Terbaik: Castrol Activ Matic & TOP 1 Action Matic
Shell Helix Untuk Motor? Sebaiknya Jangan Gunakan
Bahaya Menggunakan Ban Kecil (ban cacing)
3 Jajaran Produk Oli Diesel Full Sintetik dengan Teknologi Terbaru di Pasaran
Rutin Ganti Oli Toyota Agya dengan TOP 1 HP Sport yang Manjakan Mesin
3 Produk Terpercaya Untuk Oli Mobil Toyota Hilux Diesel di Tahun 2022
Perlindungan Menyeluruh, Ini Produk Oli Mesin Terbaik Untuk Toyota Agya
Percayakan TOP 1 Evolution Diesel Untuk Oli Toyota Fortuner Diesel Milikmu